Sabtu, 10 Desember 2011

waltz muram

gedung tua disudut jalan,
dengan cat merah bata dan lumut dipermukaannya.
hujan dan seorang gadis bergaun hitam,
menunduk dengan baret dan renda hitam menggantung di keningnya,
kakinya mengikuti alun musik gramophone di ujung ruang,
menghentak, berjalan dan berputar ringan,
matanya terpejam dan tubuhnya terus menari,
seperti mengulang mimpi dan mencari bau kopi yang memenuhi ruang berlantai kayu ini,
berputar dan merentang tangan menangkap asap cerutu yang mengabut,
seiring waltz yang terus menyayat hujan,
seperti perkataan pria; bahwa hujan ialah senandung malaikat yang mendoakan kebahagian kita;
lalu mengapa tangisan langit ini turun menggenang sedih antara lalu dan kamu, pria bertuksedo hitam?


(turun bersama hujan dan waltz muram; oleh tika and the dissidents)

Jumat, 09 Desember 2011

"hai, apa kabar?"

aku teh yang pahit dengan genangan melati.
pahit dan menusukmu yang sibuk dengan bau dedaunku.
aku kopi dingin yang memeluk pekat.
dingin dan membekukanmu dalam sibuk mencari dasar cangkirku.


aku kafein,
dan kafein tidak pernah berbohong pada cangkir yang tidak sanggup menahan deru yang terlalu keras disembunyikan,
bahkan untuk sekedar sapaan rindu;
"hai, apa kabar?"

Rabu, 07 Desember 2011

waktu

siang ini, semesta berkonspirasi menunjukan kepada saya betapa waktu adalah satu dari kebahagian, dan anugrah besar.
dan waktu menjadi sangat berharga saat kita mulai kehilangan rutinitasnya, lalu mengatur ritmenya dari awal. dan waktu menjadi kehilangan terbesar saat terhenti untuk bergerak. momen menjadi endapan terbesar saat semua melebur menjadi kenangan masa depan.

waktu.





dan saya kehabisan itu; tertawa, menangis atau sekedar obrolan kecil diantara kita, teman teman.

Sabtu, 03 Desember 2011

project baru

agak kaget melihat tanggal akhir postingan saya. sudah sebulan lebih ternyata saya stop ngeblog. dan sekarang saya jadi merasa seperti pensil tumpul. tidak berkembang dan menghasilkan apapun sebulan kemarin.
terpikir untuk membuat #blogproject saat sedang mencuci piring tadi. entah kenapa, menurut saya, selain dudukan kloset, tempatmu bisa merenung diam jugalah bak cuci piring. Lalu tetiba tadi ada keinginan membuat #blogproject dua sekaligus;
1. dari awal blog ini dibuat, saya sudah mengkotakkannya bergenre fiksi, entah itu puisi, prosa, syair ataupun apa itu. Lalu ada keinginan saya untuk memulai memposting non-fiksi ke blog ini. Seminggu sekali.
2. saya akan membuat project sebelum kepindahan ke malang akhir Desember ini. akan ada 10 surat khusus untuk orang orang khusus selama tiga tahun di pekanbaru ini. mungkin semacam surat perpisahan, ya meskipun saya kurang suka dengan judul "perpisahan".

semoga #blogproject ini bisa lancar. terimakasih terus mengikuti, cangkir cangkir pembaca :)