Sabtu, 14 Januari 2012

hari I: Gadis Separuh

selamat sore mendung, selamat sore gadis separuh.
iya kamu, yang sedang mengetik barisan aksara hitam kaku dihadapanmu.
apa kabarmu sore ini?
mungkin terdengar aneh sapaan ini, setelah sekian lama kita saling acuh meski menempati raga yang sama.
hidup terlalu keras belakangan ini.
terlalu banyak hati yang harus dimampatkan untuk tidak ditangisi berbagai perpisahannya.

tuhan terlalu ambisius untuk mendewasakanmu nampaknya,
mendewasakan kita,
dengan skenarionya untuk menghidupkanmu terpisah dan belajar meniti semua sendirian.
mungkin akan banyak peluh pada awal yang kita mulai ini,
tapi seperti enam belas tahun dunia yang sudah kita lewati,
awal yang berat selalu berakhir baik kan?
percayalah,
ini hanya masalah waktu,
dan kita bisa melaluinya,
tanpa kamu harus merasa sendiri,

selalu ada teman untukmu berdialog,
aku, sahabat seragamu dan tuhan, dalam nadi kita.


jangan berubah muram, gadis separuhku.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar